RUNNING LED CIRCUIT(LED BERJALAN)
1.Pengertian Running LED
Rangkaian
 Running Led adalah animasi lampu yang bergerak darisatu led ke led yang
 lainnya, dan running led ini juga bisa dibuat sesuaidengan keinginan 
kita contohnya papan nama kita yang dibuat dari beberapaled, sehingga 
dapat memberikan kesan yang indah. Rangkaian ini terdiri 
dariPewaktu/clock (menggunakan IC 555) dan Pencacah/counter 
(menggunakanIC 4017). Dengan menggunakan beberapa Led yang berfungsi 
sebagai output.Pada bagian output inilah akan mengeluarkan cahaya dan 
dapat berjalan dariLed pertama hingga Led terakhir dan kembali lagi 
kesemula begituseterusnya, hingga waktu yang kita inginkan. Aplikasi 
rangkaian inimembutuhkan suatu arus listrik bolak-balik (DC) agar dapat 
bekerja dan carapenggunaannya hanya membutuhkan 1 buah baterai 9 
Volt.Animasi papan nama menggunakan lampu yang bergerak tentunyaakan 
menambah semaraknya suasana suatu acara atau dapat pula memberikankesan 
kreatif. Salah satu animasi lampu yang mudah dibuat dan tidak 
terlalumembutuhkan biaya yang banyak adalah
 Running LED 
menggunakan IC4017 sebagai decade counter, dan untuk membentuk pulsa 
clocknyamenggunakan IC 555.IC 4017 ini mempunyai karakteristik dapat 
mengaktifkan salah satubit outputnya saja dan mampu memberikan arus 
sampai 10mA. Arus outputini sudah cukup untuk menyalakan sebuah led 
dengan kecerahan yang cukup.IC ini cukup baik kerjanya terutama dengan 
tegangan suplai yang daerahkerjanya sangat lebar yaitu mulai 3.0 VDC 
sampai 18VDC. Dalam proyek iniakan dipilih tegangan 12 VDC agar dapat 
diapasang pada kendaraan bermotor sehingga menjadi lebih menarik. 
Sedangkan untuk membentuk pulsa clocknya digunakan IC 555, yang 
berfungsi sebagai timer yangberfungsi untuk menghasilkan denyutan 
(pulse) sebagai penggerak IC 4017.Untuk outputnya, digunakan Led 
berwarna merah, kuning, dan hijau.Digunakan Led yang berwarna-warni 
dengan tujuan untuk menambahsemarak tampilannya.IC 555 merupakan IC 
pewaktu (timer). Rangkaian osilator clock dibangun dari rangkaian IC 
555, R2, potensiometer R1 dan kapasitor C1.Frekuensi kerjanya diatur 
dengan mengatur nilai resistansi potensiometer R1tetapi jika dirasa 
masih kurang lambat maka nilai kapasitor C1 dapatdiperbesar. IC 555 
berfungsi sebagai penggerak IC 4017. IC inimengeluarkan denyutan (pulse)
 high dan low secara bergantian. Buktinya terdapat pada output Led 
berwarna kuning dan hjau yang menyala secaraberkelap-kelip. Ada 18 LED 
yang disambungkan ke kaki 3 (output). LEDakan menyala atau berkelip 
berganti-ganti antara satu sama lain artinyaapabila denyutan positif 
keluar LED akan menyala dan LED akan mati jikadenyutan negatif keluar 
dari pin 3 IC 555.Untuk menggerakkan dan mengaktifkan IC 4017, denyutan 
positif perlu dimasukkan pada pin 14. Jika satu denyutan positif masuk 
LEDpertama akan menyala dan begitu seterusnya menuju ke LED kedua. 
Setelahmendapatkan 10 kali pulsa clock maka secara otomatis IC 4017 akan
 resetdan kembali pada kondisi awal yaitu pada Q0aktif kembali.
Gambar 1Arah Gerakan LED
Arah gerakan LED dapat dimodifikasi sesuai keinginan. Caranyaadalah dengan meletakkan urutan led disesuaikan dengan urutan
keaktifannya.
 Urutan keaktifan dari output 4017 adalah sesuai dengan urutanoutput Q0,
 Q1, …, Q10. Setiap keluaran pada Q0sampai Q10akandisambungkan pada Led 
yang disusun secara paralel sehingga jika ada satuLed rusak maka tidak 
akan memutuskan arus yang lain.
2.Fungsi Alat dan Komponen
Solder
Solder
 adalah alat yang digunakan untuk mematri atau menyoldersambungan kawat 
atau komponen dengan menggunakan kawat timah. Padaumumnya, untuk 
rangkaian elektronika digunakan solder dengan daya(kekuatan) sebesar 25 
watt s/d 40 watt. Setiap solder sebaiknya memakaitempat selama solder 
dipakai, karena panas, sehingga tidak disimpan dimanasaja. Bila solder 
telah dipakai atau tidak terpakai lagi, sebaiknya diputuskandari aliran 
listrik. (Drs. Ahmad Rahman, 1995)Solder adalah alat elektronika yang 
berfungsi sebagai penghisap timahpada PCB dengan jalan 
bersamaan/dipanasi dengan solder listrik yangbertujuan hendak melepas 
kaki komponen yang terlanjur disolder. Ada pulayang berpendapat bahwa 
solder adalah alat pemanas untuk melelehkan patrisehingga menempel pada 
kaki-kaki transistor atau komponen elektronikalainnya, sehingga 
kaki-kaki tersebut bersatu dengan jalur pada pcb (printedcircuit board).
Soldering (proses menyolder) didefinisikan dengan “menggabungkan
beberapa logam (metal) secara difusi yang salah satunya mempunyai titik cair
yang relatif berbeda”. Dengan kata lain, kita bisa menggabungkan dua atau
lebih
 benda kerja (metal) dimana salah satunya mempunyai titik cair 
relatif lebih rendah, sehingga metal yang memiliki titik cair paling 
rendah akanlebih dulu mencair. Ketika proses penyolderan (pemanasan) di 
hentikan,maka logam yang mencair tesebut akan kembali membeku 
danmenggabungkan secara bersama-sama metal yang lain. Proses menyolder
biasanya diaplikasikan pada peralatan elektronik untuk menempelkan/menggabungkan komponen elektronika pada papan circuit(PCB).
 Baterai
Baterai adalah alatlistrik-kimiawiyang menyimpanenergidan mengeluarkan tenaganya dalam bentuk listrik.Sebuah baterai biasanya terdiridari tiga komponen penting, yaitu:
3.Pasta sebagaielektrolit(penghantar)Baterai yang biasa dijual (disposable/sekali pakai) mempunyaitegangan listrik 1,5volt.Baterai ada yang berbentuk tabung atau kotak. Ada juga yang dinamakan rechargeable battery,yaitu baterai yang dapat diisiulang, seperti yang biasa terdapat padatelepon genggam.
Saklar
Saklar adalah sebuah perangkat yang digunakan untuk memutuskan jaringan listrik,atau
 untuk menghubungkannya. Jadi saklar pada dasarnyaadalah alat penyambung
 atau pemutus aliran listrik. Selain untuk jaringanlistrik arus kuat,saklar berbentuk kecil juga dipakai untuk alat komponenelektronikaarus lemah. Secara sederhana, saklar terdiri dari dua bilahlogamyang
 menempelpada suatu rangkaian, dan bisa terhubung atau terpisah sesuai 
dengan keadaansambung (on) atau putus (off) dalam rangkaian itu.
 Kapasitor
Kondensator atau sering disebut sebagai kapasitor adalah suatu alatyang dapatmenyimpanenergidi dalammedan listrik,dengan
 cara Trimpot Sebuah trimmer miniatur komponen elektrik yang bisa 
diatur/disetel.Ini berarti bisa di setel supaya tepat ketika beberapa 
piranti dipasangkan, dantak akan dilihat atau di atur/setel oleh 
pengguna. Trimmer dapat berupavariable resistors (potensiometer) atau 
variable kapasitor.Komponen ini biasanya digunakan pada rangkaian yang 
memilikikecermatan seperti Audio/Video komponen, dan mungkin diperlukan 
untuk diatur/disetel ketika ada perbaikan. Tidak seperti pengatur 
lainnya, trimmerdipasangkan langsung di papan rangkaian, dan 
diatur/disetel dengan obengkecil dan hanya beberapa kali penyesuaian. 
Pada tahun 1952, MarlanBourns mematenkan penemuannya di dunia 
pertamakalinya dengannama trimming potentiometer, merek "Trimpot".
 Dioda Cahaya
Dioda cahayaatau lebih dikenal dengan sebutanLED(light-emittingdiode) adalah suatusemikonduktoryang memancarkancahayamonokromatik  yang tidak koherenketika diberi tegangan maju. Gejala ini termasuk bentuk elektroluminesensi.Warna yang dihasilkan bergantung pada bahansemikonduktor yang dipakai, dan bisa jugaultraviolet dekatatauinframerah dekat. Sebuah LED adalah sejenisdiodasemikonduktoristimewa.
 Seperti sebuah dioda normal, LED terdiri dari sebuah chip bahan 
semikonduktoryang diisi penuh, atau di-dop, dengan ketidakmurnian untuk 
menciptakansebuah struktur yang disebutp-n junction.Pembawa-muatan -elektrondan lubangmengalir ke junction dari elektroda denganvoltaseberbeda. Ketika elektron bertemu dengan lubang, dia jatuh ketingkat energiyang lebihrendah, dan melepasenergidalam bentuk photon.  Panjang gelombangdari cahaya yang dipancarkan, dan oleh karena ituwarnanya, tergantung dari selisih pita energi dari bahan yang membentuk p-n
junction. Sebuah dioda normal, biasanya terbuat darisilikonataugermanium, 
 memancarkan cahaya tampak inframerah dekat, tetapi bahan yang 
digunakanuntuk sebuah LED memiliki selisih pita energi antara cahaya 
inframerahdekat, tampak, dan ultraungu dekat.
 Dioda Zener
Dioda
 Zener adalah dioda yang memiliki karakteristik menyalurkanarus listrik 
mengalir ke arah yang berlawanan jika tegangan yang diberikanmelampaui 
batas "tegangan rusak" (breakdown voltage) atau "teganganZener". Ini 
berlainan daridiodabiasa
 yang hanya menyalurkan arus listrik kesatu arah.Dioda Zener biasanya 
digunakan secara luas dalam sirkuit elektronik.Fungsi utamanya adalah 
untuk menstabilkan tegangan. Pada saatdisambungkan secara parallel 
dengan sebuah sumber tegangan yang berubah-ubah yang dipasang sehingga 
mencatu-balik, sebuah dioda zener akanbertingkah seperti sebuahkortsleting(hubungan
 singkat) saat teganganmencapai tegangan rusak diode tersebut. Hasilnya,
 tegangan akan dibatasisampai ke sebuah angka yang telah diketahui 
sebelumnya.
 IC (Integrated Circuit)
IC digunakan untuk 
beberapa keperluan pembuatan peralatanelektronik agar mudah dirangkai 
menjadi peralatan yang berukuran relatif kecil. Sebelum adanya IC, 
hampir seluruh peralatan elektronik dibuat darisatuan-satuan komponen 
(individual) yang dihubungkan satu sama lainnyamenggunakan kawat atau 
kabel, sehingga tampak mempunyai ukuran besarserta tidak praktis. 
Ditinjau dari segi bahan baku, IC dibalut dalam kemasan(packages) 
tertentu agar dapat terlindungi dari gangguan luar seperti 
terhadapkelembaban debu dan kontaminasi zat lainnya. Kemasan IC dibuat 
dari bahan ceramic dan plastic, serta didesain untuk mudah dalam 
pemasangan dan penyambungannya. IC dapat bekerja dengan diberikan catuan
 tegangan 5 – 12 volt sesuai dengan tipe IC nya. Jika diberikan masukan 
tegangan lebih daribatas yang telah ditentukan maka IC tersebut dapat 
dikatakan rusak.
B.Alat dan Komponen
Untuk membuatRunning LED ini berikut ini adalah alat dan komponen-komponen yang dibutuhkan:
1.1 Buah Solder
2.1 Buah Solder Pump (Penyedot Timah)
3.1 Buah Tang
4.1 Buah Gunting
5. 1 Buah Papan PCB
6.1 Buah Resistor (180 ohm) 
7.1 Buah Trimpot (20 K ohm)
8.2 Buah Kapasitor (47uF dan 22uF)
9.18 Buah Dioda LED
10.1 Buah Dioda Zener (IN4001/IN4002)
11.2 Buah IC (NE 555 N dan IC HCF 4017 BE)
12.1 Buah Baterai (1604E 6F22 9Volt)
13.1 Buah Soket Baterai
14.1 Buah Saklar
15.Kabel
16.Timah
17.Fiber Hitam
18.Lem Lilin
19.Pemotong Fiber
C.Prosedur Kerja
1.Siapkan semua alat dan bahan yang diperlukan.
2.Pasang
 resistor, trimpot, kapasitor, diode zener dan IC pada papan PCBdengan 
melekatkannya dengan timah menggunakan solder seperti yangtampak pada 
gambar rangkaian berikut:
Gambar 2Rangkaian Running LED
3.Pasang 1 buah dioda LED untuk melihat apakah rangkaian telah benar denganmenyalanya 1 dioda LED tersebut.
4.Setelah 1 buah dioda LED tersebut menyala pasang 17 dioda LED yanglainnya sesuai dengan letak dioda pada rangkaian.
5.Lekatkan soket baterai pada papan PCB.
6.Tes rangkaian dengan memasang baterai pada soket baterai.
7. jika running LED telah berhasil menyala maka rangkaian telah siap untuk digunakan.
Catatan:
Bila ingin menggunakan 10 LED maka LED yang bernomor ganjil saja yangdipasang
(1, 3, 5, 7, …. ,17)
atau LED bernomor genap saja yang dipasang.
8.Ambil fiber, ukur papan PCB yang akan dibuatkan badan.
9.Potong fiber sesuai ukuran yang telah dukur sebelumnya.
10.Beri lem lilin pada masing-masing bagian fiber dan lekatkan sisi-sisi fibersatu sama lain sehingga membentuk box/ kotak.
11.Masukkan ke dalam box/ kotak tersebut, papan PCB lengkap dengan runningLED circuitnya.
12.Solder bagian depannya sesuai ukuran lampu LED.
13.Keluarkan sebagian badan lampu LED.
14.Tutup bagian belakang box/ kotak dengan fiber.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar